PERJUMSA LEVEL 4, Membangun sikap Disiplin, Berani dan Mandiri

Perkemahan Jum’at Sabtu (Perjumsa) merupakan sarana pembinaan dan pelatihan bagi  Pramuka Penggalang untuk di didik menjadi Pramuka yang handal, kreatif dan inovatif, juga merupakan wadah silaturahmi dan penyegaran materi serta praktek kepramukaan bagi seluruh Pramuka dalam mengembangkan bakat dan minat para peserta didik.

Pada tanggal 12-13 Januari 2024, siswa kelas 4 SDIT Tunas Harapan Ilahi melaksanakan kegiatan Perkemahan Jumat Sabtu yang bertema “Disiplin, Berani, dan Mandiri.” Kegiatan ini diadakan untuk memberikan pengalaman berharga kepada anak-anak dalam mengembangkan nilai-nilai positif yang esensial untuk perkembangan pribadi mereka. Acara dimulai di hari Jum’at jam 11.00 WIB s/d. hari Sabtu jam 08.00 WIB, dibuka oleh Wakasek Kesiswaan SDIT THI yaitu Ustadzah Yunita, S.Pd. saat menjadi pembina upacara pembukaan. Perjumsa bertujuan untuk menumbuhkan kedisplinan, keberanian dan melatih kemandirian siswa, sehingga menjadi generasi muslim yang berakhlak mulia. Kegiatan belangsung selama 2 hari bertempat di lingkungan SDIT THI. Jumlah peserta seluruhnya 111 siswa dan dibagi menjadi 12 regu yang terdiri dari 6 regu Putra dan 6 regu Putri.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengalaman yang berkesan, tetapi juga untuk memperkuat nilai-nilai positif yang dapat membantu membentuk karakter anak-anak di masa depan. Diantaranya yang pertama, mengembangkan disiplin: melalui serangkaian kegiatan yang melibatkan kerjasama dan tanggung jawab, seperti shalat berjamaah, makan bersama, bangun pagi qiyamullail dan senam bersama, anak-anak akan belajar tentang pentingnya memiliki disiplin dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kedua, membangun keberanian: melalui tantangan dan aktivitas outdoor, seperti: hiking lintas alam dan pentas seni malam api unggun, peserta akan didorong untuk mengatasi ketakutan dan mengembangkan keberanian dalam menghadapi situasi baru. Ketiga, meningkatkan kemandirian: kegiatan seperti bersih-bersih diri & lingkungan, menjahit TKK, dan memasak nasi goreng untuk sarapan, akan memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk menjadi mandiri dan mengembangkan keterampilan dasar.

Puncak yang paling dinanti adalah kegiatan api unggun. Kegiatan ini begitu menyenangkan karena ini merupakan pengalaman pertama siswa kelas 4 mengikuti kegiatan api unggun. Di sesi ini ada pertunjukan pentas seni/bakat di sekitar api unggun dapat memberikan anak-anak kesempatan untuk menunjukkan keahlian dan bakat mereka. Hal ini bisa menjadi momen yang menghibur dan membanggakan.Mereka membentuk lingkaran dan menikmati suasana malam dengan pertunjukan pentas seni. Selain itu api unggun dapat menjadi momen edukatif tentang kebersihan lingkungan dan pentingnya menjaga alam. Anak-anak dapat diajak untuk meresapi keindahan alam dan belajar untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.

Kegiatan Perjumsa ditutup dengan upacara penutupan dan sekaligus pembagian hadiah untuk seluruh siswa kelas 4 yang sudah mengikuti kegiatan ini. Dalam upacara penutupan ini, Kak Ika Mazda, selaku Pembina Upacara dan juga Pembina Pramuka memberikan pesan kepada para siswa kelas 4 SDIT Tunas Harapan Ilahi, semoga setelah mengikuti kegiatan Perjumsa ini para siswa bisa menjadi pramuka penggalang yang dapat melaksanakan dasa darma pramuka serta lebih disiplin, berani dan mandiri dalam melakukan aktivitas pembelajaran di sekolah maupun di rumah. Dan alhamdulillah kegiatan Perjumsa kelas 4 berjalan dengan lancar hingga selesai.